25 Mei 2017

MENGIKHLASKAN





Mengikhlaskan
Oleh Fia Shofia

Kupandangi langit sore ini
Mega-mega hitam menghiasi langit
Mendung menyelimuti
Membentuk formasi yang tak beraturan

Tak berselang lama
Butiran butiran kecil hujan turun
Membasahi bumi yang gersang
Membasahi hati yang sedang kalut

Ya Sore ini aku merasakan sakitnya luka
Luka yang seakan-akan mencabik hatiku
Aku harus merasakan kehilangan
Ya sebuah kehilangan besar dalam hidupku

Kehilangan suatu hal yang menurutku
Teramat berharga dalam hidup
Hingga aku terpuruk meratapi nasib
Nasib yang mungkin sudah menjadi takdirku

Ya aku terpuruk sejadi jadinya
Bahkan untuk melanjutkan hidup pun aku riskan
Aku takut, aku tak mau bangkit
Rasanya aku ingin berhenti sampai disini

Hingga pada suatu ketika
Aku tersadar dari mimpi burukku
Yang selama ini telah membelengguku
Mengubur semua harapanku

Aku tersadar apa yang aku lakukan
Selama ini sia-sia belaka
Aku hanya membuat diriku semakin terpuruk.
Semakin terjatuh lemah tak berdaya
Mengharap belas kasihan dari orang lain.

Hingga pada akhirnya
Cahaya itu datang membangunkan mimpiku
Menyentuh bilik terkecil hatiku
Menyuruhnya untuk mengikhlaskan
Ikhlas dengan apa yang terjadi
Ikhlas pada ketentuan-Nya

Perlahan namun pasti
Hatiku semakin tenang
Hatiku semakin bisa menerima
Karena jalan terbaik untuk mengobati luka di hati
Adalah dengan sebuah keikhlasan

1 komentar: