Pupus
Fia Shofia
Ketika rintih sendu tak ada lagi harap
Ia berteriak tak berguna
Hingga lelah tak pernah ada gagas
Lalu Ia berbisik lembut perlahan
Membisikkan kata-kata buaian
Membelai tiap telinga insan
Perlahan ia membawa kesenduan
Ia peluk dalam dekapan
Ia rajai segala perasaan
Merengkuh segala gundah yang ada
Pagi menjelma menjadi gelap
Menatar pucuk segala harap
Meretas segala mimpi
Hingga hitamnya menguasai
Ketika rintih sendu tak ada lagi harap
Ia berteriak tak berguna
Hingga lelah tak pernah ada gagas
Lalu Ia berbisik lembut perlahan
Membisikkan kata-kata buaian
Membelai tiap telinga insan
Perlahan ia membawa kesenduan
Ia peluk dalam dekapan
Ia rajai segala perasaan
Merengkuh segala gundah yang ada
Pagi menjelma menjadi gelap
Menatar pucuk segala harap
Meretas segala mimpi
Hingga hitamnya menguasai
Rawalumbu, 2017